Fiqh Dakwah



Buku ini menyajikan sebuah perjalanan hidup Al Habib Idrus bin Salim Al Jufri Pendiri Madrasah Alkhairât di Lembah Palu Sulawesi Tengah. Di tulis dengan gaya narasi, karena memang merupakan orasi yang pernah disampaikan penulisnya pada acara Haul Guru Tua.

Guru Tua adalah laqab populer dan merupakan panggilan akrab Al Mukarram Al Haj As Sayyid Idrus bin Salim Al Jufri, tokoh Pendiri lembaga Alkhairât untuk mendidik anak-anak bangsa. Lembaga ini berdiri sebab usaha keras yang dilakukannya. Karena itu, pantas jika para pencintanya pun memberinya gelar kehormatan sebagai Al’alimul ‘Allamah Al Bahrul Fahhamarrabbany Al Mujahid Al Maghfurlahu. Itulah gelar honoris causa dan lambang kehormatan yang disandangnya sebagai seorang ulama yang berjuang tanpa pamrih, guna menegakkan risalah Allah yang agung. Kini ribuan cabang Madrasah Alkhairât dan puluhan ribu anak didiknya merupakan karya terbesarnya. Subhannallah !



Buku ini berisi tentang seruan dakwah dan hukumnya, arti manhaj dan makna dakwah fastabiqulkhairât serta taushiyah untuk para da’i. Selain memperkenalkan sosok Guru Tua ; sang penggagas dakwah fastabiqulkhairât, yang berdakwah ikhlas semata karena Allah Ta’ala dengan perilaku-legal (al hâl), harta benda (al mâl), pena (al yarâ-i), dan lisan (al fâm).

Simaklah ucapan sang guru “Dan bukanlah jua, maksud hati mendapatkan harta, pun beroleh pangkat. Sungguh, hanyalah semata, untuk tujuan kemuliaan, di sorga nan bernikmat”. Juga katanya “Pintu rumah mereka terbuka lebar, bagi siapa saja yang membutuhkannya. Teriring ucapan ; Selamat datang ! ‘ntuk murid yang bermaksud padanya. Di sana ada ilm, hilm dan takwa mengangkat menuju derajat tertinggi dengan sebaik-baik anak tangga. Inilah dia orangnya yang punya Alkhairât, melalui kebaikan dan kedermawanannya terdidik anak-anak dari kaum fakir hingga yatim-piatu”.

Guru Tua ; sang penggagas dakwah fastabiqulkhairât, telah menyeru umat di masa hayatnya dengan duit; (d)akwah, (u)swah, (i)lmu, dan (t)akwa, bukan untuk mendapatkan “duit atau fulus” seperti halnya harapan sebagian orang di masa sekarang yang ingin menjadi kaya dengan berdakwah seraya berucap – “baghaina fulĂ»s”(saya mau duit !).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar